Bagaimana iklan A Mild memerangi SJW

 Siapa yang tidak kenal dengan brand A Mild, brand rokok yang iklannya sering muncul di malam hari. Jujur setelah di telisik lagi banyak iklan A Mild, khususnya di papan iklan yang terasa seperti menyindir.

Ada satu iklan yang bener-bener wow, yaitu Tanya Kenapa. Iklan disini bagaikan menyindir banyak kaum baik pemerintah ataupun masyarakat.  Aku mencoba menganalisi salah satu iklan ini yang menyindir pemerintah secara terang-terangan. Anda bisa tonton iklannya disini iklannya


Jujur saja iklan ini terasa sangat menyindir pemerintah yang digambarkan dengan seseorang yang nunggu proses cap tapi kariawanya seperti menunda-nunda untuk ngecap. Saya lihat juga kalau saat orangnya sudah pasrah tapi malah diproses cepat ini digambarkan dengan seseorang yang mengantuk dan cap yang terus mengecap ini kebanyangnya jadi seperti harus kasih uang baru mereka proses berkasnya. Tagline di akhirnya juga keren "harusnya gampang dibikin susah" tebasan yang baik dari A Mild.

Ada banyak iklan tanya kenapa yang sangat menarik kaya yang satu ini iklannya keren. Terlihat orang-orang sudah bersiap akan adanya banjir dengan scene memberes-bereskan barang dilantai bawah dan memindahkannya ke lantai atas. Scene menuju jam yang seperti sudah diprediksi oleh orang ini dengan mulai menggunakan kacamata diving dan langsung meluncur dari atas. Jangan lupa tagline yang menyindir 2 pihak yaitu pemerintah dan masyarakat itu sendiri, banjir juga masih jadi masalah Indonesia hingga sekarang.


masih ada banyak yang menarik perhatian saya ini beberapa kompilasi iklan tanya kenapa


salah satu lost media dari tanya kenapa


bilboard yang sering saya lihat di tahu 2015-2017


iklan paling menarik sejauh ini 


Dan masih banyak lagi anda bisa cari di google. Buat saya iklan A Mild gak ada habisnya, setelah tanya kenapa mereka bikin campaing bukan main. Bisa dibilang versi baru dari tanya kenapa dan ada beberapa iklan yang bagus dan mungkin masih tanyang di tv nasional. Ini yang paling relate sama sekarang-sekarang ini.

ini kaya nyindir konten kreator yang suka bagi-bagi rezeki dan di upload ke media sosial. Banyak kasus soal ini yang katanya konten bagi rezeki itu cuman pencitraan agar pengikutnya naik. Saya cukup resah sama orang-orang kaya gitu, jadi iklan ini cocok bagi konten kreator yang cuman pengen explosiur.

Komentar